Menggelitik judul dalam halaman Opini di Koran Kompas tanggal 5 Desember 2017 yang berjudul Berubah atau Punah. Penulisnya adalah Bapak Kiki Syahnakri Mantan Wakasad TNI dengan jabatan terakhir Letjen dan saat ini sebagai Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD). Judul di artikel tersebut merupakan tagline dari Simposium Nasional Kebudayaan yang diadakan tanggal 20 – 21 November 2017 dan pelaksanaannya dibuka oleh Bapak Presiden RI Joko Widodo. Salah satu yang mendasari diadakannya simposium tersebut adalah adanya globalisasi di segala bidang yang menyebabkan perubahan yang relatif cepat dan kompetisi yang semakin ketat. Dan kunci untuk mengantisipasinya adalah Pendidikan Budaya Bangsa yang akan membentuk Karakter Bangsa seperti yang telah berhasil dilakukan oleh bangsa Jepang, Korea, Taiwan dan Singapura. Karena suka atau tidak suka, mau atau tidak mau bangsa ini perlu motivasi untuk berubah atau punah ditelan globalisasi.
Strategi Pembangunan Budaya Sebagai Motivasi Untuk Berubah Atau Punah.
Untuk merumuskan strategi pembangunan budaya sebagai pembangun karakter bangsa, perlu dikenali budaya dari bangsa-bangsa yang telah berhasil dan maju, antara lain : Disiplin, Kerja Keras, Ikatan Kebangsaan yang kuat, dan produktivitasnya tinggi. Dan untuk membentuk karakter bangsa Indonesia yang kuat, perlu dikenali kekuatan dan kelemahan orang-orang Indonesia saat ini.
Kekuatan bangsa Indonesia yang telah dikenal luas adalah : gotong royong, kekeluargaan, kebersamaan, musyawarah dan toleransinya tinggi. Walaupun saat ini kekuatan ini mulai tergerus dengan masuknya berbagai kepentingan asing di Indonesia.
Sedangkan kelemahan sebagian orang-orang Indonesia antara lain : sikap feodal, rendah diri, malas, munafik, dan suka cari kambing hitam. Hal ini tentu akan jadi penghambat untuk menjadi negara dan bangsa yang unggul di peta persaingan global.
Negara Indonesia yang secara alami mempunyai posisi yang strategis sebagai persilangan lalu lintas antar benua dan juga kaya dengan sumber daya alam, sehingga menjadi incaran negara-negara lain. Oleh karena itu dibutuhkan strategi yang komprehensif untuk mengantisipasi hal-hal yang melemahkan kekuatan Indonesia. Dan penentunya adalah pembangunan karakter bangsa melalui strategi pembangunan budaya yang rumusannya dibuat pada simposium ini. Sehingga slogan motivasi untuk berubah atau punah akan menjadi inspirasi bagi seluruh anak bangsa Indonesia.